Wartasulsel.org, Sidoarjo — Gerakkan mesin organisasi jelang Pilkada 27 November 2024, LSM LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) Indonesia mengadakan Rapimnas (Rapat Pimpinan Nasional) dan Peringatan HUT ke-19, tanggal 25-27 Juni 2024 di Hotel Sun City, Sidoardjo, Jawa Timur.
Rapimnas mengambil Tema Membangun Indonesia, Menjaga Negeri melalui penguatan anti anti korupsi, serta mendukung komitmen dan janji politik Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Periode 2024-2029 sebagaimana dikemukakan Prabowo di KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi)
Dalam keterangannya Ketua Pantia Pelaksana, Asraf dan Sekretaris, Samsudin kepada media di Sidoarjo, Jawa Timur menyebutkan kegiatan Rapimnas akan diisi dengan pelaksanaan Seminar dan Pelatihan Anti Korupsi bagi Civil Society Organization (CSO) dan Jurnalis (Media). Sekaligus konsolidasi jelang Pilkada Propinsi dan Kabupaten Kota.
“Kita tau di era revolusi industri saat ini, peran Civil Society Organization (CSO)/LSM dan Jurnalis (media) sangat strategis. Untuk itu LSM LIRA mengambil topik Seminar dan Pelatihan dalam mendorong pemberantasan korupsi untuk perubahan dan Indonesia Maju,” tegas Asrap yang juga Gubernur LSM LIRA Jawa Timur.
Sementara Sekretaris Panitia, Samsudin yang juga Bupati LSM LIRA Probolinggo menambahkan jika sejumlah narasumber, baik nasional maupun lokal akan dihadirkan untuk memberi pembekalan pada kegiatan Seminar dan Pelatihan Anti Korupsi itu. Melalui pelatihan LSM dan Jurnalis akan menambah wawasan dan literasi tentang korupsi dan pemberantasan korupsi
“Kami mengundang narasumber dari KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi), Kejaksaan, Kepolisian, Penggiat Anti Korupsi, Akademisi,dll. Pada kesempatan yang sama juga diberikan pelatihan jurnalistik bagi Civil Society Organization (CSO)/LSM/Media,” tegas Asraf dan Samsudin.
Sedangkan untuk pelaksanaan Rapimnas akan membahas konsolidasi organisasi, kaderisasi, program kerja dan penguatan organisasi LSM LIRA melalui pengembangan Lembaga Sayap Organisasi (LSO) hingga ke desa-desa, seperti Satu Desa, Satu Wartawan dan LBH LSM LIRA.
Disadari masalah korupsi dirasa makin merajalela, mulai Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif. Bahkan Indonesia menempati urutan ke-5 negara terkorup di dunia. Untuk itu komitmen pemberantasan korupsi Prabowo-Gibran harus didukung dan di kawal. LSM LIRA yang konsisten selama 19 tahun dalam pemberantasan korupsi, akan ikut mendukung dan mengawal janji politik Prabowo itu.