Agenda Berbagi Berkah Rutinitas Sedekah Tetap Amanah

Uncategorized231 Dilihat

Ponorogo, 17/02/2023_Tetap berbagi dan selalu mengutamakan kebersamaan adalah tujuan utama meningkatkan silahturahmi antara siswa dan guru di sdn patik, kecamatan pulung kabupaten Ponorogo

Dengan mengutamakan kebersamaan dan mengedepankan sistem kekeluargaan, dalam pendidikan pun sangat kental juga erat kaitannya untuk mendidik anak didik untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari

Begitu pun sebelum memulai aktivitas, anak didik selalu diajarkan untuk berdoa bersama, sholat dhuha berjamaah, bahkan ketika dzuhur pun selalu berjamaah, karena menanamkan akhlak dan adab adalah nomer 1 dalam mencari ilmu, karena jika hanya sekedar ilmu, iblis pun ilmu nya paling tinggi,

” Kami sangat antusias sekali mengadakan agenda ini, dalam relasi silahturahmi antar murid, wali murid dan para pendidik sendiri agar kelak jika sudah tamat atau lulus dari sekolah dasar ini bisa terbiasa di sekolah yang baru, juga jiwa agamis sendiri bisa di terapkan dalam kehidupan sehari-hari sejak dini”, ujar bapak damiran ketika di wawancarai dirumah

Sekolah kami sebenarnya juga banyak meraih prestasi di bidang olahraga, baik setingkat kabupaten, nasional bahkan setingkat internasional, meski ada beberapa hal yang juga membuat bangga dengan prestasi anak didik yang mana benar-benar bisa menjunjung nama baik sekolah, keluarga dan utamanya prestasi dini untuk masa depan yang lebih baik,

” Iya benar sekali, karena di kala itu meski kami sebagai pendidik hanya mendapat pujian dan biaya sendiri, tapi kesadaran para petinggi sendiri kala itu sangat minus, karena kami merogoh kocek tanpa adanya akomodasi apa lagi setingkat nasional dan internasional “, ungkap sambung pelatih cabang olahraga di SDN patik tersebut.

READ  Merusak Jalan dan Berdebuh, Mahasiswa Stikes Minta Polres Bulukumba Tutup Tambang

ذٰلِكَ الَّذِيْ يُبَشِّرُ اللّٰهُ عِبَادَهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِۗ قُلْ لَّآ اَسْـَٔلُكُمْ عَلَيْهِ اَجْرًا اِلَّا الْمَوَدَّةَ فِى الْقُرْبٰىۗ وَمَنْ يَّقْتَرِفْ حَسَنَةً نَّزِدْ لَهٗ فِيْهَا حُسْنًا ۗاِنَّ اللّٰهَ غَفُوْرٌ شَكُوْرٌ

(Zālikallażī yubasysyirullāhu ‘ibādahullażīna āmanụ wa ‘amiluṣ-ṣāliḥāt, qul lā as`alukum ‘alaihi ajran illal-mawaddata fil-qurbā, wa may yaqtarif ḥasanatan nazid lahụ fīhā ḥusnā, innallāha gafụrun syakụr)

Artinya: “Itulah (karunia) yang diberitahukan Allah untuk menggembirakan hamba-hamba-Nya yang beriman dan mengerjakan kebajikan. Katakanlah (Muhammad), ‘Aku tidak meminta kepadamu sesuatu imbalan pun atas seruanku kecuali kasih sayang dalam kekeluargaan.’

Dan barangsiapa mengerjakan kebaikan akan Kami tambahkan kebaikan baginya. Sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Mensyukuri.” (QS Asy-Syura: 23)

” Saya hanya ingin pemerintah lebih mengutamakan masa depan anak bangsa juga menjunjung tinggi hak juga hajat orang banyak itu bisa di kondisikan, apalagi hak dalam pendidikan, karena tanpa sekolah dasar, gak akan ada pejabat yang menjabat di pemerintahan “, tutup nya.

wartasulsel

Dari rakyat,Untuk Rakyat,Kembali Ke Rakyat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *