Kapolda Sulsel Kumpulkan Kapolres dan Jajaran, Bahas Pangan Hingga Pilkada Serentak

Polri433 Dilihat

WartaSulSel, Makassar – Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi tekankan satgas pangan untuk intens memantau ketersediaan dan keterjangkauan harga pangan utamanya menjelang ramadhan hingga Idul Fitri 1445 H tahun 2024. Diketahui, satgas pangan polri sendiri berada dibawah kendali Kapolres Jajaran yang dibentuk untuk melakukan pendampingan dan pengawasan pendistribusian pangan agar tidak terjadi penimbunan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Dalam Rapat Pimpinan Polri tahun 2024 Polda Sulsel yang digelar di Ballroom Hotel Dalton Makassar, Jumat (8/3/2024) Kapolda meminta seluruh kapolres jajaran untuk mengantisipasi kejahatan pangan ditengah upaya pengendalian inflasi utamanya menjelang hari keagamaan. Meski demikian, inflasi Sulawesi selatan sendiri di bulan februari sudah mengalami penurunan di angka 0,30 persen di banding bulan sebelumnya yang berada di angka 0,36 persen.

Selain itu, kapolres jajaran juga diminta untuk mempersiapkan diri dan mengantisipasi potensi pada tahapan pasca rekapitulasi suara sebelum penetapan secara nasional dilakukan oleh KPU dimana peserta pemilu dapat mengajukan gugatan atas penetapan hasil pemilu sesuai syarat dan ketentuan. Serta kesiapan personil dalam menghadapi Pilkada serentak yang tahapannya mulai akan bergulir pada April 2024 mendatang.

“Sesuai arahan Presiden pada rapim beberapa waktu lalu, saat ini ada beberapa agenda dan hal penting yang harus mendapat perhatian penting. Diantaranya rekapitulasi suara yang masih berlangsung, tahapan pilkada yang mulai berlangsung bulan april mendatang hingga antisipasi kenaikan harga pangan komoditas pokok. Seperti beras di luwu utara hari ini mencapai 17.000 rupiah perkilonya, Gula pasir di Luwu Timur capai 18.500 rupiah, daging sapi di Luwu yang mencapai 150.000 rupiah. Saya minta satgas pangan kita dimaksimalkan. Sering-sering turun ke lapangan.” Terang Kapolda di hadapan Kapolres Jajaran.

READ  Program Polda Casis yang diperuntukkan untuk pulau-pulau terpencil menuai kontroversi

Sementara itu menanggapi lonjakan harga beras yang dipaparkan Kapolda Sulsel, Kapolres Luwu Utara AKBP Muh. Husni Ramli mengatakan jika saat ini Tim Pengendali Inflasi Daerah bersama satgas pangan terus melakukan koordinasi bersama pihak penyedia seperti bulog. Sebelumnya Bupati Indah dalam High Level Meeting pengendalian inflasi daerah juga mengakui jika ada 7 komoditi yang mengalami kenaikan termasuk beras yang biasanya terjadi menjelang hari keagamaan.

“Sesuai arahan Kapolda kami dari satgas pangan Luwu Utara siap turun ke lapangan untuk memantau pasokan dan ketersediaan harga pangan. Di lutra memang ada kenaikan harga di beberapa komoditi termasuk beras, namun dari hasil rapat waktu lalu kami paparkan tidak ada penimbunan. Saat ini luwu utara sudah memasuki musim panen dan diharapkan bisa membantu menstabilkan harga beras dipasaran. Terkait kesiapan menjelang pilkada pada dasarnya kami dan personil siap mengamankan seluruh tahapan.” Ungkap AKBP Muh. Husni usai mengikuti Rapim Polri bersama Kapolda Sulsel.

Sesuai jadwal, ada beberapa kegiatan penting yang masuk dalam kalender Kamtibmas tahun 2024. Diantaranya Operasi Mantap Brata, operasi Patuh, Ops Ketupat, Ops Puri Agung, Ops mantap praja hingg ops lilin tahun 2024. (*)

wartasulsel

Dari rakyat,Untuk Rakyat,Kembali Ke Rakyat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *