PPS Benteng Selatan Gelar Grebek Kelurahan dalam Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat Dalam Pemilu 2024

WARTASULSEL, SELAYAR – Panitia Pemungutan Suara (PPS) kelurahan Benteng Selatan memulai kegiatan “Sosialisasi Grebek Kelurahan” dengan tema Pendidikan pemilih dan partisipasi masyarakat pada pemilihan serentak tahun 2024, bertempat di Aula Kantor Kelurahan Benteng Selatan. Jumat, 20 September 2024, pukul 09.00 Wita.

Kelurahan Benteng Selatan termasuk dalam wilayah administrative Kecamatan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan. Luas wilayahnya adalah 6,98 km2. Wilayah Kelurahan Benteng Selatan terbagi menjadi enam lingkungan. keenam linkg tsb ialah Lingkungan Panggiliang Utara, Panggiliang Selatan, Bonehalang, LBonehalang Selatan, Bontopanappasa, dan Lingkungan Balanghibung. Keenam lingkungan kemudian terbagi lagi menjadi 12 rukun warga dan 24 rukun tetangga.

Tiga anggota PPS Benteng selatan ini adalah Nur Maya Sari sebagai Ketua, Andi Nur Hildayanti sebagai anggota, dan Sri Wahyuni juga sebagai anggota. Mereka bertugas untuk memastikan kelancaran dalam proses sosialisasi sekaligus menjadi aktor di setiap pelaksanaan tahapan penyelenggaraan di Kelurahan benteng selatan , Acara tsb ini ialah rangkaian dr pelaksanaan sosialisasi dr tgl 18-20 acara di hadiri oleh PPK kecamatan benteng, PPS Benteng, PPS Benteng Utara,PKD, tomas, tokoh pemuda, lurah beserta staf dan perangkatnya, Karangtaruna, Babinsa dan binmas serta beberapa unsur masyarakat, mereka hadir untuk memahami secara lebih mendalam tentang tahapan pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024.

Di ketahui, selain sosialisasi di aula, PPS dan tim juga menyasar ruang ruang publik (pasar TPI, warkop warkop dan instansi kantor) dan wilayah rawan (kurang informasi) giat ini pula dikawal oleh pengawas pemilu dan Babinsa binmas serta pemerintah kelurahan.

Nur Maya Sari selaku Ketua menyampaikan sosialisasi ini adalah bagian dari upaya kami memastikan seluruh masyarakat memahami hak dan kewajibannya mereka sebagai pemilih, kami ingin setiap warga benteng selatan khususnya memahami tahapan pilkada dan terhindar dari masalah- masalah menjelang pilkada sehingga proses pemilihan kepala daerah berjalan dengan lancar dan demokratis.

Dalam pemaparannya Sri wahyuni Selaku Anggota Divisi Sosialisasi menjelaskan dengan detail tahapan pilkada dan masalah seperti money politik yang banyak terjadi menjelang pemilihan dan kerugian yang dapat muncul jika terjadi money politik, Terkait dengan masyarakat yang berada di lokasi berbeda dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada saat pencoblosan nanti.

Andi Nur Hildayanti Selaku anggota menjelaskan dalam sosialisasinya memberikan penjelasan teknis yang penting bahwa bagi masyarakat yang berada di lokasi yang berbeda dengan DPT mereka masih memiliki kesempatan untuk menggunakan hak suara mereka.

Untuk hal ini, mereka perlu mengikuti prosedur pemilihan khusus dan bagi masyarakat yang tidak ada di dalam daftar pemilih dapat mengajukan laporan ke kantor lurah benteng selatan di sekretariat PPS.

Kegiatan Grebek kelurahan ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi kepada warga benteng selatan yang terdiri dari berbagai kalangan masyarakat serta memberikan informasi tentang tahapan Pilkada 2024 dan jadwal pemungutan suara yaitu tanggal 27 november 2024. untuk lebih lengkapnya pps membuka pelayanan konsultasi setiap hati kerja di sekretariat pps (Kantor lurah benteng selatan)

banner Umbulukumba.ac.id Asa

Abdul Rahman – Daeng Marowa Daftar di PKS dan Demokrat, Bukti Serius Maju di Pilkada Selayar 2024

WARTASULSEL, SELAYAR – Bukti keseriusan Abdul Rahman Masriat – Daeng Marowa (ADAMA) untuk ikut dalam kontestasi Pilkada tahun 2024 ditandai dengan mendaftarnya Bapaslon Bupati / Wakil Bupati ini di DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kepulauan Selayar, pada Minggu (19/5/2024).

Abdul Rahman Masriat (ARM) bersama Timnya datang mengambil formulir penjaringan bakal calon kepala daerah (cakada) sekaligus melakukan pendaftaran di Kantor DPD PKS Kepulauan Selayar. Kehadirannya disambut Sekretaris Muh. Alim bersama jajaran pengurus PKS Kepulauan Selayar.

Sekretaris DPD PKS Kepulauan Selayar, Muh. Alim, saat dikonfirmasi Pewarta, Senin (20/5/2024) malam membenarkan jika Bapaslon Abdul Rahman Masriat – Daeng Marowa telah datang mengambil formulir penjaringan bakal calon kepala daerah (cakada) di Kantor PKS Selayar.

“Iya, pak Abdul Rahman bersama timnya, kemarin tanggal 19 Mei datang mendaftar di Kantor PKS Selayar,” kata Muh. Alim.

Meskipun sebenarnya, kata Alim, DPD PKS Selayar telah menutup pendaftaran pada 30 April 2024 lalu. Tapi setelah ada pembahasan di internal PKS Selayar bahwa masih akan ada Bacakada yang akan mendaftar, hal ini kemudian disampaikan dan dikonsultasikan ke DPW PKS Provinsi Sulsel.

“Alhamdulillah, DPW PKS Provinsi Sulsel menyetujui DPD PKS Selayar untuk kembali membuka dan menerima pendaftaran Bacakada, sampai akhir bulan Mei 2024” jelasnya.

Hal itu, lanjut Alim, tidak terlepas dari komitmen PKS untuk senantiasa memberi ruang dan membuka jalan terhadap putra terbaik Kepulauan Selayar untuk maju di Pilkada 2024.

“Ini bagian dari komitmen PKS untuk menampung semua harapan masyarakat menjadi bakal calon pemilihan kepala daerah tahun 2024. Meskipun kami di DPD PKS Selayar hanya sebatas menjaring semua bakal calon yang mendaftar,” tutur Alim.

Alim mengungkapkan jika sampai saat ini, sebanyak 8 bacakada yang telah melakukan pendaftaran di PKS Selayar. Mereka diantaranya H. Saiful Arif, Ir. H. Ady Ansar, Andi Mulyadi Radja, Usman Arsyad, Ariady Arsal dan Suwadi, Nur Salam Mallarangan dan terakhir Bapaslon Abdul Rahman Masriat – Daeng Marowa.

Dikatakan Alim, sejumlah nama tersebut akan disetor ke DPW PKS Provinsi Sulsel. Para bacalon juga akan diundang ke Makassar untuk mengikuti fit and proper test (uji kelayakan dan kepatutan).

“Yang pasti bahwa PKS ingin mengetahui seperti apa kesiapan sejumlah bacakada ini dalam menghadapi pesta demokrasi. PKS Selayar kan hanya 4 kursi, masih kurang satu kursi untuk mencukupi syarat maju di Pilkada Selayar 2024 minimal punya 5 kursi di legislatif. Nah, inilah nantinya akan menjadi kewajiban para bacakada untuk mencari partai, mencukupkan koalisi,” pungkas Muh. Alim.

Kemudian, sehari usai mendaftar di PKS, Abdul Rahman Masriat kembali menyambangi Kantor Partai Demokrat Selayar melakukan pendaftaran.

Kedatangan ARM diterima langsung oleh Ketua Partai Demokrat Kabupaten Kepulauan Selayar, Andi Mahmud ST, bersama jajaran Pengurus Partai Demokrat.

Dalam kesempatan itu, Abdul Rahman Masriat menyerahkan langsung berkas pendaftarannya ke Ketua Desk Pilkada Partai Demokrat, Muh. Sukri. S. IP.

Untuk diketahui, Bapaslon Abdul Rahman Masriat – Daeng Marowa (ADAMA) telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Selayar melalui jalur perseorangan dalam Pilkada 2024. KPU pun telah menyatakan dokumen syarat dukungan bakal pasangan calon (Bapaslon) perseorangan ini lengkap dan memenuhi syarat.

Terkait hal itu, Abdul Rahman Masriat, kepada Pewarta mengatakan bahwa sekalipun KPU Selayar telah menetapkan berkas dukungan melalui jalur perseorangan dirinya bersama Daeng Marowa memenuhi syarat, akan tetapi masih ada tahapan selanjutnya, seperti verfak (verifikasi faktual).

“Politik itu seni kemungkinan. Karenanya, untuk mengantisipasi segala kemungkinan itu, kami tetap mendaftar melalui jalur partai,” jelas Abdul Rahman.

Yang pasti, kata Rahman, semuanya prioritas. Maju lewat perseorangan tetap prioritas, dan mendaftar melalui jalur partai juga prioritas.

Dia menyebut, kelebihan maju sebagai calon independen, dirinya mendapatkan keyakinan dan kepercayaan penuh dari masyarakat dan itu dibuktikan saat timnya mengumpulkan berkas dukungan syarat bakal calon perseorangan masyarakat memberikan jempol dan tanda tangan sebagai bukti dukungan masyarakat terhadap dirinya bersama Daeng Marowa untuk maju di Pilkada Kepulauan Selayar yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.

Sebagai bentuk keseriusan maju di Pilkada 2024, Abdul Rahman Masriat – Daeng Marowa ingin mengkolaborasikan kedua instrumen tersebut, baik itu jalur perseorangan dan jalur partai politik.

“Kami tetap mendaftar melalui jalur partai, agar ada dukungan kekuatan dari partai politik. Sehingga dukungan rakyat ini dapat ter kolaborasi dengan tetap ada kekuatan partai di belakangnya,” pungkas Abdul Rahman Masriat. (Tim).

Ketua KPU Andi Dewantara Paparkan Penyebab Terjadinya PSU Pemilu 2024 di Kepulauan Selayar Pada Conference Persnya

WARTASULSEL, Kepulauan Selayar – Publik menilai terjadinya Pemungutan Suara Uang (PSU) dalam pelaksanaan pemilu 2024 pada 14 Februari 2024 lalu di Kabupaten Kepulauan Selayar, merupakan hal yang baru terjadi sepanjang perjalanan pesta demokrasi.

Kejadian tersebut mengundang sorotan dan kritikan dari berbagai kalangan terhadap kinerja penyelenggara pemilu. Hal itu langsung disikapi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Selayar dengan menggelar Diskusi dan Penyebarluasan Informasi terkait Pemungutan Suara Ulang yang bertempat di Tanadoang Coffe, Kelurahan Benteng Selatan, Senin (19/02/2024) malam.

Dalam acara diskusi, Ketua KPU Kepulauan Selayar Andi Dewantara menjelaskan kronologi yang terjadi di 3 TPS, sehingga memenuhi syarat untuk dilaksanakannya Pemungutan Suara Ulang (PSU). Secara umum kondisi semua TPS mengalami situasi yang sama sulitnya sehingga petugas KPPS ada yang lepas kontrol dalam menyeleksi calon pemilih yang memenuhi persyaratan.

“ Mencermati kondisi pemilih di TPS saat itu masih menumpuk, karena mendahulukan para pemilih yang sakit dan langsia. Sementara proses pemungutan suara sudah menghampiri jadwal yang ditentukan. Dalam keadaan panas, pengap dan sedikit panik, petugas KPPS yang terbilang baru terlibat dalam penyelenggara pemilu sehingga Lost kontrol, sehingga tidak lagi melakukan kontroling terhadap persyaratan menjadi pemilih,” ungkapnya.

Andi Dewantara mengatakan bahwa dalam kondisi tersebut petugas KPPS mengalami “kelalaian” yang berakibat adanya pemilih yang tidak terdaftar dalam DPT maupun Daftar Pemilih Tambahan menggunakan hak pilihnya di TPS tersebut. Sehingga terpenuhinya syarat yang mewajibkan untuk dilaksanakannya PSU.

Lebih lanjut Andi Dewantara mengungkapkan bahwa bayak hal yang mempengaruhi lost kontrol, seperti tekanan mental yang disebabkan situasi dan kondisi, juga kurangnya persiapan Petugas PPS dalam Prosea pengelolaan pemilih.

“semua itu adalah tanggung jawab kami, tetapi sebenarnyasebenarnya jika dikatakan PSU ini adalah keadaan yang seharusnya tidak terjadi sehingga menjadi luka atau cacat demokrasiit, maka sebagai obatnya adalah PSU untuk memperbaiki kesalahan yang terjadi.,” Tegasnya.

Menurutnya, proses sehingga terjadi PSU dijadikan sebagai catatan berharga dalam melengkapi perjalanan proses demokrasi.

Untuk diketahui bahwa pelaksanaan Pemungutan suara ulang (PSU) pada Rabu 21 Februari 2024 besok, yang ditempatkan di 3 TPS yakni TPS 021 Madrasah Aliyah Benteng Selatan, TPS 002 di Lapangan Lingkungan Balang sembo Kel. Putabangundan dan TPS 17 di UPT Dinas Perhungan Kel. Benteng Selatan. (AR)

3 TPS di Selayar berpotensi Pemungutan Suara Ulang

WARTASULSEL, Selayar – Pemilihan Umum (Pemilu) yang dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024 lalu berpotensi dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di tiga Tempat Pemungutan suara.

Yakni Presiden dan Wakil Presiden, DPD-RI, DPR-RI, DPR Provinsi Sulsel dan DPRD Kabupaten Kepulauan Selayar. Hal ini diketahui setelah Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengetahui pemilih tersebut bukan penduduk setempat.

Seperti yang terjadi di Tiga Tempat Pemungutan Suara (TPS) Dimana tiga TPS 21 dan TPS 17 Kelurahan Benteng Selatan serta TPS 02 Kelurahan Putabangun telah ditemukan bukan penduduk setempat yang masuk memilih lima surat suara di TPS tersebut.

Hal tersebut terungkap setelah Pengawas TPS bersama Panwascam menemukan 10 orang pemilih yang diberikan hak memilih oleh Petugas KPPS dalam proses pemungutan suara 14 Februari lalu.

Hanya bermodalkan KTP Elektronik yang ditunjukkan kepada petugas KPPS tetapi tidak tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), maupun Daftar pemilih Tambahan di 3 TPS tersebut.

Ketua Bawaslu Selayar Nurul Badriyah saat di temui awak media diruang kerjanya Sabtu 17 Februari 2024 mengatakan, terkait temuan Pengawas TPS diLokasi Pemungutan Suara yang mempunyai pemilih yang KTPnya diluar Tempat Pemungutan Suara sehingga Pengawas TPS diLokasi melaporkan kejadian tersebut ke Panwascam. Ucap Ketua Bawaslu

5544 surat suara rusak dimusnahkan KPU Kepulauan Selayar jelang Pencoblosan Pemilu 2024

WARTASUSLEL – Hitung jam pelaksanaan Pemungutan Suara, KPU Kepulauan Selayar melakukan Pemusnahan dengan cara membakar Surat Suara sebanyak 5544 lembar.

Surat suara yang dimusnahkan tersebut, merupakan sisa surat suara baik dan surat suara rusak pemilu tahun 2024 setelah melalui proses sortir beberapa waktu yang lalu oleh tim sortir yang disaksikan langsung oleh Bawaslu Selayar. 13/02/024

Pemusnahan surat suara disaksikan langsung oleh Bawaslu Selayar, segenap Forkopimda Kepulauan Selayar. Pemusnahan sisa surat suara dan surat suara rusak tersebut dilakukan berdasarkan PKPU No. 3 tahun 2022 tentang jadwal dan tahapan penyelenggaraan pemilihan umum tahun 2024.

Surat suara rusak yang dimusnahkan, surat suara pemilu Presiden dan wakil Presiden sebanyak 70 lambar rusak dan surat suara baik dan lebih 2 lembar, surat suara Pemilu anggota DPR 592 Lembar rusak, dan surat suara pemilu anggota DPRD Provinsi sebanyak 520 lembar rusak, surat suara pemilu anggota DPRD Kabupaten/kota sebanyak 4.060 lembar rusak dan 140 lembar baik sehingga total 4200 lembar rusak serta surat suara pemilu DPD sebanyak 160 rusak.

Pemusnahan dengan cara dibakar diawali oleh Wakil Bupati Kepulauan Selayar H. Saiful Arif, dan diikuti Wakapolres, Pihak Kejaksaan, Kodim, Bawaslu, dan sejumlah Undangan lainnya setelah itu dilanjutkan monitoring Kesiapan TPS pada 6 kecamatan daratan.

Ketua KPU Kepulauan Selayar Andi Dewantara mengatakan, Pemusnahan suara surat ini juga sebagai bentuk antisipasi pihak KPU Kab. Kep. Selayar, agar tidak ada oknum yang menyalahgunakan sisa surat suara tersebut. Ucap Andi Dewantara.

Di ketahui, Total surat suara yang dimusnahkan sesuai berita acara Nomor : 147/PP.08.02-BA/7301/2024 dan di tanda tangani langsung oleh Ketua KPU, Ketua Bawaslu dan Polres Kepulauan Selayar.

Semakin Optimis, Zainuddin Hasan Terus Didorong Sebagai Putra Daerah ke Senayan

WARTASULSEL, Bulukumba – Bupati Bulukumba 2010-2015, H. Zainuddin Hasan semakin optimis memenangkan kontestasi Pemilu 2024.

Putra Bulukumba yang dikenal dengan ‘Bapak Pembangunan’ itu memiliki kans kuat meraih 1 kursi di Partai Demokrat menuju Senayan.

Berada di nomot urut 2 Partai Demokrat untuk Caleg DPR-RI Dapil Sulsel 2, Zainuddin Hasan diterima dengan baik oleh masyarakat Bulukumba.

Warga Bulukumba meyakini, Zainuddin Hasan sebagai putra Bulukumba, diberi ruang dan kepercayaan untuk mewakili masyarakat Bulukumba di Senayan.

Salah seorang warga asal Kecamatan Bulukumpa, Muhammad Basri mengatakan, dirinya bangga mendukung Zainuddin Hasan di DPR RI.

“Pak Zainudin ini sudah nyata bekerja. Hasil karyanya sudah dirasakan masyarakat Bulukumba, bahkan Sulawesi-Selatan,” Ujarnya, Minggu 21 Januari 2023.

Muhammad Basri mengaku, Masjid Islamic Center Dato Tiro (ICDT) Bulukumba adalah karya nyata Zainuddin Hasan yang mengangkat peradaban Islam di Butta Panrita Lopi.

Tak hanya Muhammad Basri, warga Gantarang, Ni’mawati juga mengakui, semasa pemerintahan Zainuddin Hasan sebagai Bupati, juga berhasil menghadirkan lapangan kerja yang cukup.

“Anak saya kan dulu bekerja di Mall Mega Zanur. Itu yang kuingatkanki pak Zaidin,” Katanya.

Dukungan kepada H. Zainuddin Hasan terus berdatangan sejauh ini. Menurut relawan Zainuddin Hasan, Andi Satria sampai saat ini, sudah puluhan titik yang sudah dikunjungi di Bulukumba.

“Alhamdulillah, masyarakat terus menerus meminta untuk bersilaturahmi dengan beliau. Saat ini masih banyak jadwal yang sementara diatur. Ini adalah salah satu bukti keinginan masyarakat Bulukumba untuk beliau,” Jelas pria yang kerap disapa Andu Ongang.

Olehnya, tokoh masyarakat Herlang itu meminta maaf jika masih ada beberapa masyarakat yang belum bisa ditemui secara langsung, karena padatnya jadwal pertemuan yang masuk.

KPU Jakut paparkan hasil sortir-lipat surat suara Pemilu 2024

Jakarta – Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Utara (Jakut) Ibnu Affan memaparkan hasil kegiatan sortir-lipat surat suara hingga 5 Januari 2024 atau 39 hari menjelang Pemilu 2024, terdapat lebih dari 500 lembar surat suara yang rusak.

Ibnu di Jakarta Utara pada Minggu, mengatakan surat suara yang rusak itu ditemukan dari hasil sortir di dua gudang KPU Jakarta Utara, yakni di Kantor KPU Jakut (Tanjung Priok) dan gudang logistik Pemilu Semper (Cilincing).

“Total 529 surat suara rusak, itu tercatat di gudang KPU Jakarta Utara di Tanjung Priok 359 lembar surat suara dan di Gudang Logistik Semper di Cilincing sebanyak 170 surat suara,” kata Ibnu.

Sejak Kamis (29/12) hingga 5 Januari 2024, total sebanyak 1.304 boks surat suara diterima di Kantor KPU Jakut dan 255 boks surat suara diterima di gudang logistik Semper.

Sebanyak 901.715 surat suara dinyatakan dalam kondisi baik dan sudah dilipat alias siap digunakan.

“Untuk hasil penyortiran sebanyak 651.752 surat suara dalam kondisi baik di Kantor KPU Jakut dan 249.963 surat suara juga dalam kondisi baik di Semper,” ujar dia.

Hingga saat ini, jenis surat suara yang diterima di KPU Jakarta Utara masih merupakan surat suara Calon Legislatif DPRD DKI Jakarta.

Ibnu mengatakan KPU Pusat menargetkan, proses sortir-lipat seluruh desain surat suara dapat terselesaikan dalam 30 hari.

Itu termasuk desain surat suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden serta lain-lain.

KPU Kepulauan Selayar Tetapkan Daftar Calon Tetap Anggota DPRD Selayar, selengkapnya

WARTASULSEL, Kepulauan Selayar – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Selayar, telah menetapkan Daftar Calon Tetap Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar setelah menggelar Rapat Koordinasi Penyusunan dan Penetapan Daftar Calon Tetap (DCT) pada Kamis 2 November 2023 lalu.

Rakor tersebut berlangsung di Aula Hotel Raihan Square benteng Selayar, yang diikuti oleh sejumlah utusan, pengurus dan L O partai politik, Bawaslu, serta forkopimda Selayar, instansi terkait, KNPI kepulauan Selayar, GP Ansor, Pimpinan daerah Muhammadiyah, serta para staf KPU Selayar.

Selengkapnya klik gambar berikut :

 

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.