WARTASULSEL,Bulukumba – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah (UM) Bulukumba menggelar Yudisium Gelombang Terakhir yang dirangkaikan dengan Pelantikan Badan Pengurus Harian (BPH) UM Bulukumba. Acara ini berlangsung pada Kamis (21/11/2024) di Auditorium Kampus II UM Bulukumba. Sebanyak 87 mahasiswa resmi diyudisium dan menyandang gelar sarjana pendidikan.
Dekan FKIP UM Bulukumba, Dr. Nur Ina Syam, M.Pd., menyampaikan bahwa yudisium ini merupakan momen terakhir bagi mahasiswa di FKIP sebelum menyandang status sarjana. Ia menekankan tanggung jawab moral yang diemban sebagai seorang sarjana pendidikan, intelektual, dan calon pendidik sesuai dengan latar belakang keilmuannya.
“Selamat kepada para mahasiswa yang telah menyelesaikan studi. Ini adalah kebanggaan, tetapi juga beban moral. Sebagai lulusan FKIP, kalian diharapkan menjadi lulusan yang unggul, berakhlakul karimah, dan berjiwa wirausaha sebagaimana profil kampus kita. Jangan lupa berterima kasih kepada orangtua, dosen, staf, serta seluruh civitas akademika UM Bulukumba,” ujarnya.
Rektor UM Bulukumba, Dr. H. Jumase Basra, M.Si., memberikan ucapan selamat kepada para lulusan dan mengingatkan mereka untuk mempertanggungjawabkan gelar yang telah diperoleh di tengah masyarakat.
“Selamat atas pencapaian ananda telah menyelesaikan studi di kampus ini. Terima kasih kepada orangtua dan keluarga yang telah mendukung kalian hingga pada titik ini. Dengan gelar sarjana yang kalian miliki, tanggung jawab besar menanti di tengah masyarakat,” ungkapnya.
Rektor juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengurus BPH yang lama atas dedikasi dan kontribusi yang telah diberikan selama ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pengurus BPH periode sebelumnya atas kerja keras dan kontribusinya dalam memajukan kampus ini. Semoga segala usaha yang telah dilakukan menjadi amal jariah dan inspirasi bagi pengurus yang baru,” tambah Dr. Jumase.
Selain itu, Rektor mengucapkan harapan kepada pengurus BPH yang baru dilantik periode tahun 2024-2028.
“Selamat atas pelantikan pengurus baru Badan Pembina Harian Universitas Muhammadiyah Bulukumba. Semoga kita bisa terus berkolaborasi untuk membangun dan memajukan kampus ini. Mari menjaga apa yang perlu dijaga dan memperbaiki apa yang kurang dan perlu untuk diperbaiki. Dengan kolaborasi segitiga emas antara BPH, Rektor, dan Persyarikatan Muhammadiyah, InsyaAllah kita akan terus maju,” lanjutnya.
Masih di tempat yang sama Ketua BPH periode 2020-2024, H. A. Achmad Dansi, S.Pd., M.M., dalam pidato terakhirnya, menyampaikan ucapan selamat kepada para mahasiswa yang diyudisium dan berpesan untuk memanfaatkan peluang di berbagai bidang pengabdian, tidak hanya sebagai guru.
“Selamat atas gelar sarjana yang telah kalian raih. Selamat mengabdi kepada masyarakat. Banyak ruang-ruang pengabdian yang menanti, bukan hanya menjadi guru. Silakan membaca peluang, di mana kalian akan berkiprah,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung selama masa kepemimpinannya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh civitas akademika UM Bulukumba, baik rektor beserta jajaran pimpinan, dosen, staf, karyawan dan juga Persyarikatan Muhammadiyah, atas kerja sama yang luar biasa selama masa kepengurusan ini. Semoga apa yang telah kita lakukan menjadi ladang amal dan terus menjadi inspirasi untuk masa depan kampus ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut Ketua BPH yang baru dilantik, Andi Muh. Safwan, S.Pd., menyampaikan harapannya kepada para lulusan agar senantiasa membawa nama baik almamater.
“Selamat kepada 87 mahasiswa yang telah diyudisium hari ini. Tularkan kebaikan di mana pun berada dan jangan lupa Muhammadiyah jika suatu saat kalian berhasil. Semoga jumlah mahasiswa UM Bulukumba terus bertambah di kepengurusan BPH yang baru ini,” ungkapnya.
Safwan juga menyatakan kesiapannya untuk menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab serta berkolaborasi dengan semua pihak. “Insya Allah, saya akan menjaga amanah ini sebaik-baiknya, serta siap bekerjasama untuk kemajuan kampus ini” ujarnya dengan penuh optimisme.
Dalam amanah yang disampaikan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulsel, Dr. H. Husain Abdul Rahman, M.Pd., menegaskan pentingnya mengamalkan ilmu sebagai wujud rasa syukur. Ia juga mengingatkan pentingnya memperkuat ideologi Muhammadiyah sebagai landasan membentuk keikhlasan dalam beramal.
“Ilmu itu penting dan harus diamalkan untuk memelihara kemuliaan yang Allah berikan. Untuk para pengurus BPH yang baru, semoga amanah yang diemban dapat dilaksanakan dengan penuh keikhlasan, dan semua cita-cita yang baik dapat tercapai,” tuturnya.
Acara ini menjadi momen bersejarah bagi UM Bulukumba, tidak hanya sebagai perayaan kelulusan, tetapi juga sebagai komitmen untuk terus memperbaiki dan memperkuat kontribusi Muhammadiyah di tengah masyarakat.