Warta Sulsel ORG

Dilapor Ke Dinkes Selayar, SK Kontrak 4 Bidan di PKM Pasitallu di Putus

WARTASULSEL, SELAYAR – Sebanyak 4 orang tenaga kontrak medis di PKM Pasitallu dan Pustu Jinato Kecamatan Takabonerate kaget setelah mengetahui SK Kontrak mereka tidak diperpanjang dengan alasan ada laporan. Sementara isi laporan dan nama pelapor, mereka tidak ketahui.

” Keluar semua mi kontrak 2024 nya tapi ada 4 teman kami yang tidak dikeluarkan SKnya. Teman yang tidak keluar SKnya sudah tanya ke atasan dan mereka mendapat jawaban ada laporan masuk tapi tidak tau apa laporannya dan tidak juga tahu siapa yang melapor, jelas salah seorang nakes di PKM Pasitallu yang tidak mau identitasnya dipublikasikan.

” Ini Pak nama-nama di Pustu jinato yang tidak keluar SK 2024 nya, Masyitah, AMD.keb, Novia Kolopaking, S.Tr, Keb, Isdah, AMD.keb dan satu orang di PKM Pasitallu ujarnya lagi.

Rata-rata mereka yang tidak keluar SK nya adalah kontrak lama, ada yang sudah 4 tahun dan ada yang 6 tahun. Dan kalau menurut saya mereka sangat bersyarat karena sudah pengalaman menangani pasien dari pulau, jelasnya lagi.

Sumber di PKM Kayuadi juga mengirimkan hasil screen shoot percakapan whatsapp yang bunyinya,

” Yg ada namanya di database BKN, tp tidak ada namanya d SK lampiran berarti ada laporan ta masuk k dinkes. Ada 4 org staf PKM Pasitallu yang tidak ada namanya d SK lampiran tp terdata d BKN.

Mohon bersabar. Saya tidak berjanji, tapi akan diusahakan semampuq 🙏

Untuk yang 4 orang, berdo’a saja semoga ada susulan 🙏”

Sementara itu dari sumber lain di Dinas Kesehatan menjawab bahwa ” pengisian data base pada awal tahun 2021. Jadi SK pertama 2021 ada didata base. Yang SK pertengahan 2021 sampai ahir dst itu belum terdaftar.

Yang tinggalkan Jinato lama mungkin pada saat pengisian aktifki sehingga sempat mengisi.

Penetapan basis data BKN 2022 tapi pendataan akhir tahun 2021.”

Sementara itu Andrian S. Pemerhati Kepulauan Selayar menyayangkan adanya hal seperti ini. Menurutnya jika hal ini disebabkan oleh imbas politik maka sangat tidak berperikemanusiaan, pasalnya nama-nama yang disebut Ia kenal betul aktif memberi pelayanan kesehatan kepada warga Pulau Jinato.

” Di Jinato itu bidannya aktif dan saya rasakan sendiri. Harusnya Kadis Kesehatan cek ke Jinato, siapa saja tenaga medis yang ada di sana. Jangan sampai yang diberi SK malah orangnya tidak ada di Jinato. Dan yang aktif malah tidak diperpanjang SK kontraknya, pengaturan yang amburadul jika seperti ini, jelasnya, Sabtu (27/4/2024).

Jika disebut ada laporan, lalu apa laporannya dan siapa yang melapor ? Seharusnya dikonfirmasi dan tidak sepihak jika itu sebuah laporan kesalahan dalam bekerja. Tapi jika itu laporan imbas politik pemilu lalu maka ini adalah bukti bahwa lingkup dinas kesehatan Selayar ternyata tidak independen seperti dalam aturan alias pembenaran jika ada penekanan. Sebenarnya apa laporannya biar jelas , ujar Andrian lagi.

Hingga berita ini ditayangkan belum ada konfirmasi resmi ke pihak tenaga kontrak yang diberhentikan di PKM Pasitallu.

Tim Rescue Unit Siaga Sar Toraja Cari Dua Korban Longsor di Toraja Utara

WARTASULSEL, TORAJA – Bencana longsor pagi tadi terjadi di Dusun Tembaba Kel.Talangsura Kec. Buntau Kab. Toraja Utara Prov.Sulsel di Jumat, 26 April 2024 pukul 10.00 wita.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Makassar, Mexianus Bekabel segera memerintahkan tim rescue Unit Siaga Sar Toraja untuk melakukan proses evakuasi terhadap korban longsor.

“Kami mendapatkan informasi bahwa terjadi bencana longsor di Tana Toraja, dan para rescuer sudah diperintahkan untuk segera mungkin menuju ke lokasi kejadian,” kata Mexianus Bekabel.

Mexianus menambahkan bahwa ada delapan korban yang terdampak akibat longsor di Buntau, Toraja Utara.

“Lima orang korban ditemukan selamat, satu orang meninggal di Rumah Sakit Elim, Toraja, dan dua masih dalam pencarian tim rescue,” lanjut Mexianus.

Adapun nama korban selamat yaitu Lusiana (P/45 Thn), Nobel Gadi ( L/35 Thn), Paulus Sirupang( L/42 Thn), Yohana Laba (P/27 Thn), Sabina Samba (P/49 Thn). Sementara korban yang meninggal di RS Elim setelah dievakuasi, yaitu Martina LInting (P/40 Thn). Dan korban yang dalam pencarian yaitu Margareta Tanduk (P/40 Thn) dan Margareta Renbon (P/38 Thn)

ULP PLN Selayar Divisi Teknis Himbau Masyarakat Agar Mengurangi Aktifitas Sekitar Jaringan

WARTASULSEL, SELAYAR – Setelah Jaringan Listrik PLN Selayar mengalami kerusakan akibat Pohon tumbang dan mengalami pemadaman selama beberapa jam, yang melanda Ibu Kota Benteng Kabupaten Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan kemarin Minggu 21/04/2024 kembali di normalkan.

Diketahui, Sejumlah tiang listrik patah akibat dari tertarik pohon tumbang, sehingga Pihak PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Selayar saat ini pukul 20.00 wita masih melakukan upaya perbaikan jaringan, mendirikan tiang roboh dan penggantian tiang patah.

Pohon tumbang di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel), juga menimpa rumah hingga motor milik warga. Beruntung, insiden tersebut dilaporkan tidak menimbulkan korban jiwa.

Divisi Teknis ULP PLN Selayar Yusran Yunus mengatakan, Saat ini kondisi kelistrikan sudah normal melalui jalur alternatif lain sebagai percepatan pemulihan kelistrikan (emergensi). Perbaikan jalur utama akan segera di kerjakan bersama tim PLN UP3 bulukumba

“Untuk sementara kami menghimbau masyarakat sekitar daerah yang terdampak kerusakan peralatan listrik atau pun yang melewati daerah tersebut yaitu JL. R.A Kartini Kel. Benteng Kec. benteng , agar mengurangi aktifitas sekitar jaringan listrik menghindari bahaya yang belum sepenuhnya aman” Jelasnya

Hingga berita ini ditayangkan masih menunggu informasi perkembangan terkait Pemulihan jaringan Listrik hingga normal 100 % setelah dilakukan penggantian material.

Wabup Selayar Bangga Di Percaya Sebagai Ketua Panitia PSBM XXIV 2024

WARTASULSEL, KEPULAUAN SELAYAR – Wakil Bupati Kepulauan Selayar H. Saiful Arif, SH menyampaikan rasa bangga dan bahagianya karena Selayar mendapatkan kehormatan menjadi Ketua Panitia pada Pertemuan Saudagar Bugis-Makassar (PSBM) XXIV Tahun 2024.

Ini disampaikan Wabup Saiful Arif kepada awak media usai menghadiri PSBM XXIV di Hotel Four Points Makassar, Sulawesi Selatan, Ahad (21/4/2024).

“Saya sangat berbangga dan berbahagia, bersyukur dan berterima kasih, karena Selayar mendapat kehormatan untuk menjadi ketua panitia pelaksana yang masih merupakan representasi dari pak Agus Rabang sewaktu beliau menjadi Ketua Kerukunan Keluarga Besar Selayar (KKBS), ucap Saiful Arif.

Saiful Arif mengemukakan, dirinya bersama sejumlah OPD terkait membawa Sanggar Seni Passiana dengan menampilkan tari Pakarena Gantarang pada pembukaan PSBM. Tari ini kata dia adalah sebuah tari penyambutan tamu orang-orang terhormat. Kemudian menampilkan tari empat etnis yang sempat memukau segenap yang hadir.

“Saya berterima kasih kepada teman-teman karena dengan sinergitas dan kekompakan sehingga amanah ini dapat kita laksanakan dengan baik, lancar, aman dan sukses,” pungkasnya.

“Terima kasih yang tak terhingga kepada teman-teman kepala dinas baik itu dari Disdagkum, perikanan, pertanian juga dinas lain, termasuk dari Balai Taman Nasional Takabonerate yang turut memberikan sumbangsih, sehingga tugas dan amanah yang diberikan kepada Kabupaten Kepulauan Selayar berjalan sukses,” lanjutnya.

Selain dihadiri oleh 35 pelaku usaha dari berbagai sektor, Saiful Arif juga mengungkapkan bahwa PSBM tersebut turut dihadiri oleh Ketua Dewan Kehormatan BPP-KKSS/Penggagas PSBM H. M. Jusuf Kalla.

“Banyak materi-materi yang disampaikan oleh pak JK dan ini menjadi catatan kami bahwa Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah bukan jaminan, namun harus didukung dengan pembinaan dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) agar mampu mengolah dan mengembangkan potensi sumber daya alam yang ada di Selayar,” jelas Saiful Arif.

Diberitakan sebelumnya bahwa Kabupaten Kepulauan Selayar melalui Disdagkum mengikuti pameran UMKM yang merupakan rangkaian kegiatan PSBM XXIV. Dalam pameran itu menampilkan sejumlah kerajinan tangan produk lokal Selayar dan kue-kue khas Selayar. (Humas IKP Diskominfo SP/Im-Aan)

Jelang Hari Bumi, BPN Luwu Timur Siap Sukseskan Deklarasi Sinergi Reforma Agraria

WARTASULSEL, LUWU TIMUR – Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR/ Badan Pertanahan Nasional (BPN) Republik Indonesia (RI) akan menggelar Deklarasi Sinergi Reforma Agraria.

Dilaksanakan di Kabupaten Cirebon Provinsi Jawa Barat dan diikuti oleh Kabupaten/ Kota se-Indonesia melalui Video Conference, Senin (22/04/2024) mendatang.

Termasuk Kabupaten Luwu Timur (Lutim), salah satu daerah yang terletak di Provinsi Sulawesi Selatan.

Kepala BPN Luwu Timur, Ibrahim Nur, S.SiT menyebutkan jika dirinya bersama jajarannya di Kantor Pertanahan Lutim telah mempersiapkan berbagai persiapan yang diperlukan, guna ikut serta menyukseskan kegiatan tersebut.

Terlebih lagi, kata Ibrahim Nur, kegiatan yang diselenggarakan Kementerian ATR/ BPN ini memiliki sisi istimewa karena bertepatan dengan peringatan Hari Bumi.

Olehnya itu, bersama seluruh rekannya di Kabupaten Luwu Timur berkomitmen untuk terlibat aktif dan memeriahkan kegiatan itu.

“Deklarasi Sinergi Reforma Agraria ini, dilaksanakan melalui video conference yang dipusatkan di Kabupaten Cirebon dan diikuti Kabupaten/ Kota se-Indonesia,” kata Ibrahim Nur ke awak media, Sabtu (20/04/2024).

“Untuk Kantor Pertanahan Kabupaten Luwu Timur, kegiatan ini nantinya berlangsung di Desa Lera Kecamatan Wotu pada hari Senin (22/04/2024) yang akan datang,” tambahnya.

Lebih lanjut, Kepala BPN Ibrahim Nur menjelaskan bahwa Gerakan Sinergi Reforma Agraria ini, dilaksanakan sebagai upaya untuk mengurangi ketimpangan pemilikan tanah, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Gerakan Sinergi Reforma Agraria ini bertujuan untuk, bersinergi mewujudkan cita-cita reforma agraria dalam upaya mengurangi ketimpangan pemilikan tanah, dan tentunya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tutur Kepala BPN Luwu Timur ini.

“Serta dapat menampilkan hasil kerja bersama terkait penataan aset dan penataan akses yang sudah memasuki fase 3 di Desa Lera pada tahun 2024 ini. InsyaAllah, berbagai persiapan menjelang hari pelaksanaan kegiatan telah kita siapkan dan kita siap menyukseskan,” kuncinya.(*)

Ruas Jalan Tak Kunjung di Perbaiki, Warga Dusun Karama Desa Bonea Makmur Tagih Janji Bupati Selayar

WARTASULSEL – Warga Dusun Karama” Lembang Gantarang Lohe Desa Bonea Makmur Kecamatan Bontomanai Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan mengeluhkan jalan Desa yang rusak parah belum pernah di Lirik Pemerintah.

Masyarakat Dusun Karama” hanya mengandalkan Swadaya dengan melaksanakan Kerja Bakti tiap Hari Jumat untuk memperbaiki dan merapikan jalan yang kondisinya tersebut 90 persen rusak parah.

Di ketahui Jalan Desa ini dari Dua Periode Bupati Basli Ali sebagai Bupati Selayar tidak pernah di anggarkan, datang Ketika Kampanye untuk mengambil simpati Masyarakat. Saat kampanye Periode Kedua, berjanji akan di Perbaiki hingga saat ini Periode akan berakhir belum ada tanda – tanda perbaikan.

Irfan salah satu masyarakat Dusun Karama” mengatakan, Waktu Datang ke kampung Kampanye Periode Kedua Pak Basli sudah melihat sendiri jalanan kampung Kami, ” gampang itu anggarannya tidak sampai 800 juta” ucap Basli Ali kepada Warga Dusun Karama”.

“Kami warga Dusun Karama tagih janji Bupati yang akan memperbaiki jalanan yang tak pernah kunjung diperbaiki, apalagi saat ini sudah mulai memasuki masa Pemilihan Kepala Daerah”

Irfan menyebut para warga menagih janji Bupati Selayar yakni ‘melanjutkan, mengembangkan, memperbaiki, memelihara dan mengatasi kesenjangan infrastruktur dan sarana prasarana publik terutama di wilayah Kecamatan Bontomanai dengan akses yang di lalui Pejabat Publik.

Ia menegaskan warga meminta Bupati Selayar untuk memerhatikan dan memperbaiki jalan di Dusun Karama” Lembang Gantarang Lohe Desa Bonea Makmur agar dapat dilalui dan memudahkan mobilitas warga.

“Problem subtansial infrastruktur tak kunjung diperbaiki di Dusun Karama Desa Bonea Makmur, yang jalannya kurang diperhatikan dan lumayan sering di kunjungi Bupati Selayar itu masih tidak menggugah hati dan pikirannya untuk memperbaikinya jika melihat kondisi lapangan yang dilihat langsung dengan matanya sendiri”, sebutnya

Belasan Korban Tanah Longsor di Tana Toraja Ditemukan, Tim Sar Gabungan Masih Mencari Korban Yang Belum Ditemukan

WARTASULSEL, TORAJA – Bencana alam tanah longsor terjadi di Tana Toraja menjelang tengah malam pada Sabtu (13/4/2024), ada beberapa titik longsoran yang menimpa rumah warga dan menyebabkan korban jiwa. Longsoran yang diakibatkan curah hujan dan labilnya kondisi tanah terjadi di Kecamatan Makale dan Makale Selatan Kabupaten Tana Toraja.

Mexianus Bekabel, Kepala Kantor Basarnas Makassar menyampaikan bahwa kejadian yang terjadi semalam ini telah ditangani oleh Tim Sar Gabungan yang saat ini sudah berada di lokasi kejadian di dua titik longsoran.

“Hingga saat ini data yang kami terima dari lapangan bahwa ada dua titik longsoran yang menyebabkan rumah warga tertimbun dan belasan warga jadi korban. Paling banyak di Makale, ada 14 ditemukan meninggal dunia. Sementara di Makale Selatan hingga sore hari, telah dievakuasi, empat orang dalam kondisi meninggal dunia,” urai Mexianus.

Lebih lanjut, Mexianus menyampaikan bahwa data yang diterima hingga sore ini masih ada dua orang yang dilaporkan oleh keluarganya diduga masih tertimbun longsor di wilayah Makale.

“Dari laporan sementara Tim Sar Gabungan di lapangan, bahwa ada dua orang dilaporkan belum ditemukan dan masih dilakukan pencarian,” imbuhnya.

Adapun kondisi di lapangan, menurut Mexianus sebelumnya terkendala akses jalan yang tertimbun sehingga Tim dari Basarnas yang ada di Tana Toraja kesulitan untuk tembus ke titik longsoran. Juga, menurutnya, kondisi cuaca dan tanah yang masih labil perlu diwaspadai oleh Tim Sar Gabungan saat melakukan pencarian warga yang dilaporkan masih belum ditemukan.

Saat ini, dua warga yang belum ditemukan berada di wilayah Palangka Kecamatan Makale. Karenanya, menurut Mexianus, Tim Sar Gabungan akan difokuskan melakukan pencarian di titik tersebut. Tim yang sebelumnya berada di Makale Selatan akan bergabung dengan Tim yang ada di Palangka untuk melanjutkan pencarian.

“Saat ini 2 orang yang belum ditemukan berada di Palangka Kecamatan Makale, karenanya Tim Sar Gabungan akan fokus di area tersebut. Dan juga, kami dari Basarnas akan menambahkan kekuatan personel dari Makassar yang saat ini sudah bergerak ke Toraja untuk membantu pencarian,” jelas Mexianus.

Adapun seluruh korban yang sudah ditemukan langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan dan korban luka dievakuasi ke rumah sakit daerah untuk mendapatkan perawatan.

Basarnas Cari Lansia yang Terseret Arus Sungai Pakkasalo Bengo Bone

WARTASULSEL, BONE – Daya (65) seorang lansia dilaporkan terseret arus saat menyeberang di sungai Pakka Salo Desa Walimpong Kecamatan Bengo Kabupaten Bone pada Jumat (12/4/2024) menjelang petang.

Hal ini dibenarkan Mexianus Bekabel, Kepala Kantor Basarnas Makassar, yang telah menerjunkan personel Basarnas dari Pos Sar Bone guna mencari korban.

“Kami menerima info dari Pak Camat Bengo bahwa sekitar pukul 18.30 Wita, seorang warganya terbawa arus di sungai Pakkasalo saat sedang menyeberang dikarenakan arus yang cukup deras. atas laporan itu kami langsung menerjunkan personel ke lokasi kejadian untuk membantu pencarian,” terang Mexianus.

Adapun Tim Sar Gabungan sudah berada di lokasi semalam dan akan melanjutkan pencarian pagi ini dengan menyisir ke hilir sungai pakkasalo sejauh 2,5 kilometer.

“Hari ini Tim Sar Gabungan akan melakukan penyisiran dari lokasi kejadian ke hilir sungai pakkasalo sejauh 2,5 km, dan bila diperlukan akan dilakukan penyelaman di titik yang dicurigai kemungkinan korban berada,” ungkap Mexianus.

Basarnas juga akan menggunakan Drone Termal untuk melakukan pemantauan lewat udara sepanjang sungai untuk memindai kondisi aktual sungai pakkasalo secara berkala.

“Hari ini juga kita akan menerbangkan Drone Basarnas guna menganalisa secara aktual kondisi sungai dan memantau kemungkinan posisi korban lewat udara dengan memanfaatkan pemindaian suhu di sekitar aliran sungai,” imbuh Mexianus.

Adapun korban diketahui sedang ke Desa tetangga untuk membantu kerabat yang akan pindah rumah. Namun saat berangkat pulang melalui sungai yang sebelumnya dilewati, korban bersama seorang lansia lainnya terseret arus yang cukup deras dan tidak sempat diselamatkan.

“Semoga pencarian hari ini membuahkan hasil dan korban bisa segera ditemukan,” harap Mexianus.

Partai NasDem Kabupaten Kepulauan Selayar kembali melaksanakan buka bersama

WARTASULSEL, SELAYAR – Seperti Ramadhan tahun sebelumnya, pada Ramadhan 1445 Hijiriah tahun ini, Partai NasDem Kabupaten Kepulauan Selayar kembali melaksanakan buka bersama (bukber).

Bukber berlangsung di aula Restorasi Kantor NasDem Selayar, dihadiri pengurus DPD Partai NasDem Kepulauan Selayar dan Pengurus Partai Politik di daerah ini.

Buka puasa bersama ini tentu adalah bagian dari bagaimana kita berupaya membangun kesejukan politik, selain itu yang utama adalah mempererat tali silaturahmi dibulan penuh berkah, jelas Ketua DPD Partai NasDem Kepulauan Selayar, Ir. H. Ady Ansar, S.Hut., .MM.Pub, IPM.

Dalam sambutannya membuka acara buka bersama, H. Ady Ansar, yang saat ini masih aktif sebagai Wakil Rakyat di DPRD Sulawesi Selatan, menyempatkan pesan-pesan pembangunan terutama menjelang tahapan Pilkada Selayar 2024. Yang pada kesimpulannya menyebut kesiapan dirinya untuk maju menjadi Bupati Kepulauan Selayar.

NasDem membuka ruang komunikasi dengan semua partai politik, apalagi memang suara NasDem didaerah ini meningkat, ditambah lagi dukungan masyarakat Selayar, juga terus mengalir memberi support untuk maju dalam kontestasi Pilkada 2024. ” Insya Allah, kita tunggu tanggal mainnya, beberapa waktu kedepan, singkat H. Ady Ansar.

Sementara itu Arsil Ihsan, humas Partai NasDem Selayar menjawab bahwa buka bersama ini dilaksanakan oleh H. Ady Ansar dan keluarga sebagai bentuk rasa syukur dibulan suci penuh berkah. Sekaligus sebagai moment, semakin memperat tali silaturahmi dengan keluarga, kerabat dan jajaran pengurus.

Karena bukber ini dihadiri oleh pengurus partai politik, khususnya dari parpol koalisi maka kegiatan ini sekaligus dimanfaatkan sebagai silaturahmi politik dan komunikasi politik dalam membangun kekuatan menghadapi Pilkada 2024.

” Ya, kita juga bisa maknai bahwa ini merupakan silarurahmi politik sekaligus komunikasi politik untuk memberikan jangkar yang lebih kuat kepada Pak H. Ady Ansar, untuk maju menjadi Bupati Kepulauan Selayar di Pilkada 2024 yang tinggal beberapa bulan lagi dilaksanakan.” jelas Arsil.

Mudah-mudahan semua berjalan lancar dan Pak H. Ady Ansar bisa maju sebagai kandidat Bupati dan tentu saja semua bisa terwujud jika masyarakat Kepulauan Selayar mendukung beliau menjadi nakoda dalam membangun Kepulauan Selayar kedepannya.

” Bukan apanya, beliau H. Ady Ansar, Ketua NasDem Selayar, saat ini masih aktif sebagai Ketua Fraksi NasDem di Parlemen Sulsel, dan ini tentu menjadi referensi positif untuk masyarakat Kabupaten Kepulauan Selayar dalam menentukan pilihan. ” Kunci Arsil.

Kapolres Selayar Bayarkan Zakat Fitrah Personilnya Senilai 14,7 Juta ke Baznas

KEPULAUAN SELAYAR, WARTASULSEL – Kapolres Kepulauan Selayar AKBP Ujang Darmawan Hadi Saputra, SH.,S.IK,M.M.,M.IK menyerahkan pembayaran Zakat Fitrah seluruh Personilnya ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), hari ini Kamis (04/4) pagi.

Jumlah Zakat fitrah yang dibayarkan untuk 280 Personil dengan diuangkan sebanyak Rp 14.700.000.,- (Empat Belas Juta Tujuh Ratus Ribu Rupiah).

Zakat fitrah tersebut diterima langsung oleh Ketua Baznas Kepulauan Selayar Drs. Odding Karim, MM didampingi para pengurus.

Turut hadir menyaksikan penyerahan Wakapolres Kompol H. Bustan, SH dan Kabag SDM Kompol Sahyudin, S.Sos.,MH.

“ Ini sesuai dengan arahan Pimpinan Polri agar Zakat Fitrah Anggota disalurkan melalui Baznas, jadi dengan persetujuan seluruh Anggota Zakat Fitrahnya dibayarkan dan diwakilkan ke Kapolres untuk ditunaikan” kata Kabag SDM, usai penyerahan di Lobby Gedung Utama Mapolres, hari ini Kamis (04/04).

Untuk diketahui, Zakat fitrah (zakat al-fitr) adalah zakat yang diwajibkan atas setiap jiwa baik lelaki maupun perempuan muslim yang dilakukan pada bulan Ramadhan dan sebelum sholat Idul Fitri. Besaran zakat fitrah adalah beras atau makanan pokok seberat 2,5 kg atau 3,5 liter per jiwa.

Para ulama telah membolehkan zakat fitrah ditunaikan dalam bentuk uang yang setara dengan 1 sha’ gandum, kurma atau beras. Nominal zakat fitrah yang ditunaikan dalam bentuk uang, menyesuaikan dengan harga beras yang dikonsumsi.(Humas Polres)